Tekung, FKIM - Setelah gelombang demokrasi melalui Pemilihan Umum 2024 yang baru saja berlalu, Desa Wonosari menunjukkan kesadarannya terhadap kebersihan lingkungan dengan aksi membersihkan balai desa yang juga berfungsi sebagai Sekretariat Panitia Pemilihan Suara (PPS).
Aksi bersih tersebut dilakukan oleh anggota PPS Desa Wonosari sebagai bentuk tanggung jawab terhadap lingkungan setelah selesainya proses pemilu.
"Kami bersama-sama membersihkan lingkungan balai desa, setelah logistik pemilu yang telah tersegel sudah dikembalikan ke kecamatan Tekung," ujar Divisi SDM PPS Desa Wonosari, Imam Sampurno saat dimintai keterangan di sela kegiatannya, Jumat (16/2/2024),
Imam juga menyampaikan, bahwa di tengah-tengah kesibukan anggota PPS yang kembali ke rutinitas masing-masing. Dengan semangat gotong royong, para anggota PPS membersihkan area sekitar balai desa dari sampah dan membersihkan ruangannya, agar kembali bersih dan nyaman untuk digunakan oleh masyarakat setempat.
Tidak hanya sebagai upaya membersihkan sisa-sisa aktivitas pemilu, aksi ini juga menjadi simbol komitmen Desa Wonosari dalam menjaga kebersihan lingkungan secara berkelanjutan.
"Kami berharap aksi kecil ini dapat menginspirasi masyarakat lainnya untuk peduli terhadap kebersihan lingkungan, serta menjadikan desa kita lebih nyaman dan indah untuk dihuni bersama," harapnya.
Aksi membersihkan balai desa pasca pemilu tersebut tidak hanya menjadi momentum untuk menghilangkan sampah fisik, tetapi juga menjadi langkah nyata dalam membangun kesadaran kolektif akan pentingnya menjaga kebersihan lingkungan demi kesejahteraan bersama. (KIM Wonosari Bisa/SL)