Tekung, FKIM - Yayasan Al Ittihad Desa Tukum menggelar Rapat Pengurus untuk membahas rencana pengembangan fasilitas pendidikan di MI Al Ittihad dan MTs. Nurul Ittihad. Kepala Desa Tukum, Susanto, yang akrab disapa Cak Santo, turut hadir dalam rapat tersebut dan menyampaikan pesan yang menenangkan terkait rencana pengembangan tersebut.
Dalam pertemuan yang berlangsung di Yayasan Al Ittihad Desa Tukum Kecamatan Tekung Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Sabtu (20/1/2024), Cak Santo, yang juga menjabat sebagai Sekretaris Yayasan Al Ittihad, menjelaskan bahwa pengembangan fasilitas tersebut bertujuan untuk memastikan kebutuhan siswa dapat terpenuhi dengan baik.
"Rencana pengembangan fasilitas di lembaga pendidikan dapat memberikan dampak positif bagi peningkatan kualitas pendidikan siswa. Ini adalah langkah yang positif untuk menjamin agar pendidikan di Yayasan Al Ittihad tetap optimal," ujar Cak Santo.
Dalam rapat tersebut, Cak Santo dan pengurus lainnya membahas secara rinci rencana pengembangan, termasuk penambahan luasan lahan. Saat ini, yayasan memiliki luasan lahan sekitar 2.469 m2, namun, dengan pertumbuhan jumlah siswa dan kebutuhan pendidikan yang semakin meningkat, rencananya akan ditambah dengan luasan 1.365 m2 di bagian belakang sekolah.
"Acara rapat ini menunjukkan kolaborasi yang erat antara pemerintah desa dan yayasan pendidikan untuk menciptakan lingkungan pendidikan yang lebih baik dan memadai," ungkapnya.
Sementara itu, Kepala MTs. Nurul Ittihad, Ahmad Khusaeri menerangkan, bahwa penambahan fasilitas tersebut merupakan langkah penting untuk memastikan semua siswa mendapatkan pendidikan yang optimal.
"Rencananya, kami akan menambah fasilitas di belakang sekolah untuk memenuhi kebutuhan pendidikan yang semakin berkembang di Desa Tukum," terangnya.
Rencana pengembangan tersebut disambut baik dan diyakini akan memberikan kontribusi positif bagi pendidikan di Desa Tukum. Dengan adanya komitmen bersama, diharapkan fasilitas pendidikan yang lebih baik dapat meningkatkan kualitas pembelajaran dan kesejahteraan siswa. (KIM Tukum Mandiri/Rul)